SIKAP LEMAH LEMBUT

Seorang Muslim yang benar-benar taat selalu lemah lembut kepada orang lain. Lemah lembut adalah sifat yang disukai Allah Azza WA Jalla dari orang-orang Yang beriman. Dengan sifat itu, seseorang akan berpenampilan menyenangkan,Baik dalam memperlakukan orang lain, dekat dengan hati orang lain, serta Dicintai oleh mereka. Allah Subhanahu WA Ta'ala telah berfirman:


"Dan tidaklah sama kebaikan Dan kejahatan. Tolaklah (kejahatan itu) denganCara yang baik, maka tiba-tiba orang yang antaramu Dan antara dia Ada Permusuhan seolah-olah telah menjadi teman yang sangat setia. Sifat-sifat Yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar.

Dan tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang mempunyai Keberuntungan yang besar." (Fushilat:34-35) (Ya Allah, jadikanlah aku satu Diantara orang-orang yang sabar Dan mempunyai keberuntungan yang besar itu,Amien)

Telah banyak Nash-Nash yang menganjurkan Kita supaya bersikap lemah lembut,Dan menekankan bahwa lemah lembut itu merupakan sifat tinggi yang harus Ditumbuh-suburkan di masyarakat Islam Dan dijadikan pegangan oleh setiap Muslim. Dan cukuplah seorang Muslim mengetahui bahwa kelembutan itu Merupakan salah satu dari sifat Allah Subhanahu WA Ta'ala yang Mahatinggi,Yang Dia menghendaki supaya sifat lemah lembut tertanam dalam diriHamba-hamba-Nya dalam setiap hal:

"Sesungguhnya Allah itu lembut, menyukai kelembutan dalam segala urusan."(HR, Muttafaqun 'alaih)

"Sesungguhnya Allah lembut menyukai kelembutan, Dan memberikan pada Kelembutan sesuatu yang tidak diberikan pada kekasaran Dan tidak diberikan Kepada sifat-sifat yang lainnya." (HR Muslim)

Nabi Shallallahu Alaihi WA Sallam menyanjung sifat lemah lembut dengan Menjadikannya sebagai penghias setiap sesuatu Dan menjadikannya disenangi Oleh jiwa Dan pandangan.

"Sesungguhnya kelembutan itu tidak Ada pada sesuatu melainkan IA sebagai Penghias, Dan tidaklah kelembutan dilepas dari sesuatu melainkan IA Menjadikan sesuatu itu buruk." (HR Muslim)

Rasulullah Shallallahu Alaihi WA Sallam mengajarkan kelembutan kepada kaum Muslimin dalam bermu'amalah dengan orang, Dan mengarahkan mereka pada Tindakan yang baik lagi indah sesuai dengan predikatnya sebagai seorang Muslim, yang senantiasa menyeru kepada agama Allah Yang Maha Penyayang, Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya, meski keadaannya mengundang kemarahan.Dengan kelembutan Dan kemudahan, maka pintu-pintu hati akan terbuka Dan Manusia pun mau menerima kebenaran.

"Berikanlah kemudahan Dan jangan kalian mempersulit, berikanlah berita Gembira Dan janganlah kalian menakut-nakuti mereka." (HR, Muttafaqun'alaih).

Mengapa harus demikian? Karena manusia akan lari dari kata-kata kasar DanJuga kekerasan. Dan mereka lebih menyukai kelembutan, keramah-tamahan, DanKehalusan. Oleh karena itu Allah Subhanahu WA Ta'ala berfirman:

"Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah merekaMenjauhkan diri dari sekelilingmu." (Ali Imran:159)

Sungguh ini merupakan ucapan abadi. Seorang Muslim haruslah menggunakan Kelembutan Dan keramah-tamahan dalam mengajak saudaranya untuk menerima Kebenaran. Karena kata-kata baik Dan lembut serta penuh cinta kasih dapat Menyentuh hati seseorang. Inilah yang dipesankan oleh Allah kepada Nabi Musa Alaihis-salam Dan saudaranya Harun, yaitu ketika Dia mengutus keduanyaKepada penguasa lalim, Fir'aun:

"Pergilah kalian berdua kepada Fir'aun, sesungguhnya dia telah melampaui Batas. Maka bicaralah kalian berdua kepadanya dengan kata-kata yang lemah Lembut, mudah-mudahan dia ingat atau takut." (Thaaha:43-44)

Maka tidaklah heran kalau kelemah lembutan dalam Islam merupakan kebaikan Seluruhnya. Siapa saja yang memilikinya akan mendapatkan seluruh kebaikan,Dan sebaliknya orang yang tidak memilikinya tidak akan memperoleh kebaikan Sama sekali. Rasulullah Shallallahu Alaihi WA Sallam bersabda:

"Barangsiapa tidak memiliki kelemahlembutan, maka diharamkan baginyaKebaikan seluruhnya." (HR Muslim)

"Wahai Aisyah, berlemah lembutlah, sesungguhnya apabila Allah menghendaki Kebaikan bagi sesuatu keluarga, Dia menunjukkan kepada mereka kelembutan."(HR Imam Ahmad)

Karena itu, bersifat lemah lembutlah. Akhlak kelemah-lembutan akan membawa Kaum muslimin kepada derajat yang tinggi, akhlak yang dimiliki oleh Orang-orang yang bertakwa Dan shalih.

Wassalaamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh,